Berapa Jumlah Ayat al-Qur’an ?

Catatan singkat ini terinspirasi dari status seseorang di fb yg membahas jumlah ayat al-Qur'an. Ia menyatakan secara spesifik bahwa Imam al-Syafi’i, Abu Hanifah, Imam Malik dan Ahmad menyatakan jumlah ayat al-Qur’an 6236 dan katanya itu terdapat dalam Mabaahits fiy Ulumil Qur’an [1]. Akan tetapi setelah dikroscek, tidak di temukan pernyataan yang spesifikan seperti itu, sebaliknya hanya ditemukan kalimat berikut ini (dibagian “Suwar al-Qur’an wa Ayaatuhu”)

“dan jumlah surah-surah (al-Qur’an) adalah 114 surah, dan dikatakan juga (qiil) berjumlah 113 surah dengan menghitung surah al-Anfaal dan Baraa-ah (al-Taubah) sebagai 1 surah. Adapun jumlah ayat-ayat al-Qur’an adalah 6200 ayat, dan ulama berbeda pendapat terkait tambahannya”

Lanjut, berapa jumlah ayat al-Qur’an ?. Dari kutipan diatas, sudah diketahui bahwa ulama berselisih pendapat mengenai jumlahnya (baca ; hitungan bilangannya). Al Hafidz Jalaluddin al-Suyuthi menyebutkan didalam al-Itqaan fiy Ulumil Qur’an[2] :

“Ibnu al-Dlurais[3] telah meriwayatkan dari jalur Utsman bin ‘Atha’ dari ayahnya, dari Ibnu ‘Abbas, ia berkata : “Keseluruhan ayat al-Qur’an berjumlah 6616 ayat dan keseluruhan hurufnya berjumlah 323.671 huruf. Al-Danii[4] berkata : “Ulama telah bersepakat bahwa jumlah ayat-ayat al-Qur’ana adalah 6000 ayat, kemudian mereka (ulama, red) berbeda pendapat terkait tambahannya atas beberapa pendapat, diantara mereka ada yang tidak menambahkan bilangannya, dan ada juga yang mengatakan bahwa jumlahnya 6204 ayat, ada juga yang mengatakan (qiil) 6214 ayat, qiil 6219 ayat, qiil 6225 ayat dan qiil 6236 ayat”.

Tulisan ini tidak menyimpulkan jumlah ayat al-Qur'an, hanya memaparkan adanya perselisihan. Adapun yang kita ikuti sekarang adalah sebagaimana mushhaf-mushhaf utsmani yang beredar.

Jum'at, 26 Ramadlan 1432 H

Notes :

[1] Mabaahits fiy Ulumil Qur’an, karya Syaikh Manna’ bin Khalil al-Qaththan, seorang pangajar di Universitas Islam Muhammad bin Saud di Riyadl – Arab Saudi. Juga mantan ketua Mahkamah Tinggi di Riyadl. Ia disebut-sebut juga sebagai tokoh Ikhawanul Muslimin di Arab Saudi. Wafat tahun 1420 Hijriyah.

[2] Al-Itqaan fiy Ulumil Qur’an, karya Al Hafidz Jalaluddin al-Suyuthi, pada bab ke-19 “al-Naw’u al-Taa-si’u ‘Asyara : Fiy ‘Adadi Suwarihi wa Ayaatihi wa Kalimaatihi wa Huruufihi”.

[3] Abu ‘Abdillah Muhammad bin Ayyub bin Yahya al-Dlarais al-Bajali al-Razi (w 294 H)

[4]  Utsman bin Sa’id al-Danii (w 444 H)